Senin, 17 November 2014

Sedia Jas Hujan sebelum Musim Hujan

Wkwkwk sebenernya pengen nulis ini pas kmrn kehujanan
Gara2 di sepeda motor kaga ada jas hujan, jd deh kita bertiga keujanan
Anak, Bapak, sama Ibu. Si Anak tetep aja bubuk biar hujan2

Benernya bahasan ini pas banget nih kalau dikaitkan dengan bisnis
Sebelum mulai bisnis, cari ilmu nya dulu ya, g usah yang susah2
BASIC nya aja biar tingkat kegagalan rendah (krn kalau ngga gagal dikit, g bakal ngerti sela nya. Tapi dikiiiiit aja)

Pernah GAGAL g mb?
Hahaha gagalnya bolak balik kalau saya, wong dulu bisnis hanya krn pengen, hobi, biar dpt harga lbh murah. Jadi dulu itu bisnis saya sampingan. Skrg baru jadi yang utama buat saya. Kerjasama dg teman 2 x gagal, yang pertama krn komunikasi, yang ke 2 katanya krn saya mengkhianati "dia" pdhl saya yang rugi materi puluhan juta >_<

Knp dia pikir dia dikhianati?
Karena dia pikir saya yang membocorkan supplier kami ke distributor2 besar, pdhl karena dari awal dia g paham bisnis. Jadi modal bisnis kita kepakai untuk nutupin biaya2 mulai dr biaya staff, akhirnya kita g bisa bayar, trus saat produk supplier jelek, dia GENGSI untuk bilang, krn supaya supplier tau dia bisa jual banyak, akhirnya sampai saat ini supplier masih cari dia krn hutang ratusan juta.

Ceritanya tuh dia pengen pamer biar keliatan GEDE di depan supplier dia cerita kalau dia punya toko di bbrp MALL di Surabaya, padahal ntu punyanya distributor kita. Jadi saat kerjasama antara supplier dengan dia tidak berjalan baik, main2lah (tepatnya supplier sengaja mencari toko yang dipikir toko "dia") dan berkenalanlah distributor dan supplier itu. Tadinya si distributor marah2 sama si supplier, lha wong kerjasama antara "dia" dan distributor juga g beres.

Trus gagalnya "dia" dengan saya apa? karena dia pikir dia dikhianati, dia tidak mau mengembalikan UANG investasi yang sudah di taruh oleh teman2 saya, dan dia malah menyebarkan fitnah kemana2 ^_^
Dan karena ternyata dia berbohong sama saya kalau dia bisa administrasi bisnis, yang hasilnya adalah BUKAN keuntungan tapi HUTANG yang meningkat

Alhamdulillah dari sana saya BELAJAR, friend saat bisnis ingat untuk selalu membuat surat perjanjian KERJASAMA dengan ditandai materai/lsg ke notaris

Dr sana juga saya belajar, g boleh MALAS dalam mencatat dan mengatur ADMINISTRASI usaha
selain itu PENTING buat kl mau nambah modal usaha dengan kredit di bank, itu juga mempermudah kita untuk EVALUASI bisnis kita.

Apa aja ilmu yang perlu kita siapin untuk mulai bisnis?

Pertama, siapin lahir batin untuk bisnis dengan jujur dan tetap berada di Jalan NYA, Insyallah akan berkah bisnis nya. (Pssst yang teman saya itu, dengar2 banyak sekali cobaan yang sedang dia hadapi saat ini, bisnisnya goyang, keuangan susah, kepercayaan banyak orang hilang darinya. Ini hanya sepenggal contoh ya ^_^ saya pikir kerjasama saya dengan teman ini juga Cobaan saya mgkn krn saya awal bisnis masih kurang baik)

Kedua, Pelajari produkmu, lihat nilai2 jual mereka, kelebihan apa yang mereka punya, yang kompetitor tidak punya.

Ketiga, Lihat target pasar untuk produkmu siapa? Contoh jangan nawarin baju bayi, ke perempuan yang blom punya anak (hehehehe ini contoh kasarnya yaa)

Keempat, Kalau itu produk bikinanmu sendiri, jangan lupa biaya2 dimasukin di dalam harga jualmu, termasuk tenaga mu ^_^ . Kalau kamu jualin produk orang lain, jangan lupa juga biaya2 dimasukin ke harga jual untuk tahu berapa target produk yang harus dijual agar kamu bisa dpt untung.

Kelima, JANGAN malas untuk mencatat semua, dan di hitung untung rugi nya, agar uang modal g kepake. Pisahkan antara personal money dan bisnis money.

Keenam, Mulai deh cari ilmu sebanyak2nya. banyak lho yang gratisan, kl kamu di Surabaya, dinas UMKM prov JATIM kasih pelatihan for free lho. ada di web nya. Googling aja coba

Ketujuh, mulai dengan bismillah, dan mulai bisnis dr hobi mu. Biar kamu enjoy

Saran2 saya di atas, berasal dari pengalaman pribadi, dan banyak dari mentor2 bisnis, salah satunya adalah dr materi IWPC yang diadakan oleh WOMEN PREUNER COMMUNITY

Mau join di sana? ada group nya di FB ^_^

Selamat Berbisnis


Tidak ada komentar:

Posting Komentar